Siapa yang nggak tau Masjid Istiqlal? Salah satu masjid terbesar dan terkenal se-Asia Tenggara ini menjadi spot tempat ibadah favorit banyak orang. Bukan hanya megah, tetapi juga memiliki sejarah yang banyak dan sangat menarik. Sahabat Muslim sudah pernah mengunjungi masjid ini belum?
Pada saat bulan Ramadhan, sebelum pandemi, sangat ramai dan banyak orang yang berkunjung ke sana. Selain menjadi masjid yang memiliki bedug raksasa, ada fakta – fakta lainnya yang jarang diketahui banyak orang lho! Seperti apa fakta – fakta tersebut? Berikut fakta menarik tentang Masjid Istiqlal.
Lokasi Awal Pembangunan
Awalnya, masjid ini didirikan di daerah Thamrin, Jakarta Pusat. Pemilihan lokasi ini dikarenakan Thamrin merupakan daerah yang memiliki banyak masyarakat Muslim dan belum ada bangunan lain di sampingnya. Namun, Bung Karno lebih memilih dibangun berdampingan dengan Gereja Katedral sebagai salah satu simbol toleransi dan semangat persaudaraan.
Arsitek Masjid Istiqlal
Arsitek yang mendesain adalah seorang non muslim bernama Frederich Silaban kelahiran Bonan Dolok, Sumatera Utara dan merupakan seorang anak pendeta. Frederich yang memberikan desain berjudul Ketuhanan ini berhasil memenangkan sayembara desain pada tahun 1955.
Arti Istiqlal
Nama ‘Istiqlal’ disepakati karena memiliki arti kemerdekaan dalam bahasa Arab. Salah satu tujuan diberikan nama dan dibangun Masjid Istiqlal adalah untuk menghormati para pejuang Muslim yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.
Waktu Pembangunan
Dibangun tepat pada hari peringatan kelahiran Rasulullah SAW. Hal ini terbukti pada saat pemancangan tiang pertama yang dilakukan oleh Presiden Soekarno pada 24 Agustus 1961. Tanggal tersebut bertepatan dengan peringatan kelahiran Rasulullah SAW. Sayangnya, pada waktu itu terdapat hambatan yaitu adanya kepentingan politik, sehingga akhirnya diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 22 Februari 1978.
Memiliki Terowongan yang Tersambung dengan Gereja
Renovasi yang dibangun belum lama ini mendirikan terowongan yang tersambung dengan Gereja Katedral. Presiden Jokowi menginginkan simbol silaturahmi antar kedua umat beragama meski pembangunan ini sempat dikritik beberapa kalangan.
Selain menjadi masjid terbesar yang bernuansa modern, ternyata banyak banget ya fakta-fakta yang jarang kita ketahui sebelumnya! Terutama, fakta bahwa salah satu arsitekturnya seorang non-muslim. Kedepannya, semoga masjid ini akan selalu menjadi salah satu spot sekaligus tempat ibadah favorit bagi semua orang, bahkan di luar Indonesia.
Baca juga artikel ini
Referensi
No comment yet, add your voice below!