Islam Melarang Umatnya Bunuh Diri, Kenapa?

Fenomena bunuh diri semakin sering terjadi akhir-akhir ini. Alasannya beragam, mulai dari ekonomi, percintaan hingga kesehatan. Lantas, bagaimana Islam memandang bunuh diri? Simak penjelasannya secara lengkap di bawah ini!

Larangan Bunuh Diri dalam Islam

Mengutip penjelasan Drs. H. Muslimin dalam bukunya, Islam melarang atau mengharamkan penghilangan nyawa baik melalui pembunuhan terhadap orang lain maupun diri sendiri. Hal ini juga dijelaskan dalam surat An Nisa ayat 29, yang menjelaskan:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.”

Dari ayat ini, maka dapat dikatakan bahwa Allah SWT secara tegas melarang tindakan bunuh diri. Sebab, bunuh diri sama saja dengan mendahului kehendak Allah SWT dalam hal kematian, menandakan bahwa manusia tidak siap menerima realitas dan dinamika kehidupannya dan tidak percaya adanya pertolongan dari Allah SWT di setiap kesulitan.

Baca Juga:

Amalan Sunnah Rasul yang Mudah Diamalkan Sehari-hari

Dalam Hadis Riwayat Bukhari bab Tawakal 11/311 Ibnul Qayyim berkata , “Allah adalah yang mencukupi orang yang bertawakal kepadanya dan yang menyandarkan kepada-Nya, yaitu Dia yang memberi ketenangan dari ketakutan orang yang takut, Dia adalah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong dan barangsiapa yang berlindung kepada-Nya dan meminta pertolongan dari-Nya dan bertawakal kepada-Nya, maka Allah akan melindunginya, menjaganya, dan barangsiapa yang takut kepada Allah, maka Allah akan membuatnya nyaman dan tenang dari sesuatu yang ditakuti dan dikhawatirkan, dan Allah akan memberi kepadanya segala macam kebutuhan yang bermanfaat. [Taisirul Azizil Hamid hal 503].

Dari hadis ini, Umat Islam menjauhkan segala hal mengenai bunuh diri karena hal tersebut bukanlah solusi dalam penyelesaian masalah yang ada dunia. Sebaliknya, mereka sudah sepatutnya berserah diri memohon pertolongan dari Allah SWT semata.

Hukuman dan Balasan bagi Pelaku Bunuh Diri

Nabi Muhammad SAW melalui sabdanya menegaskan bahwa hukuman bagi pelaku bunuh diri adalah merasakan kembali suatu benda atau cara yang mereka gunakan untuk bunuh diri, kelak di hari kiamat dan di dalam neraka.

Baca Juga:

Hukum Pinjol dalam Islam

Hal ini dikatakannya dalam hadis riwayat Abu Hurairah, yaitu:

“Barang siapa membunuh dirinya dengan menggunakan besi, maka besi tersebut akan ditempelkan pada perutnya di neraka jahanam selama-lamanya. Dan barangsiapa membunuh dirinya dengan menggunakan racun maka racun yang berada di tangannya akan ia rasakan selama-lamanya di neraka jahanam. Dan barang siapa menjatuhkan diri dari puncak gunung sehingga ia meninggal dunia maka ia akan dijatuhkan di neraka jahanam selama-lamanya.” (HR Bukhari dan Muslim)

Sumber Referensi:

Bunuh Diri Dalam Islam

Recommended Posts

No comment yet, add your voice below!


Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *