Malaikat adalah makhluk Allah SWT yang diciptakan khusus untuk taat dan beribadah kepada-Nya serta mengerjakan semua tugas-tugas-Nya. Dijelaskan dalam sebuah hadis bahwa malaikat dijadikan oleh-Nya dari cahaya (nur). Oleh karena itu, mereka mewarisi sifat cahaya, yaitu tidak bisa dilihat dan mampu bergerak secepat cahaya.
Nabi Muhammad SAW bersabda:
خلقت الْمَلائِكَةُ مِنْ نُورٍ وَخُلِقَ الْحَانُ مِنْ مَارِجٍ مِنْ نَارٍ وَخُلِقَ آدَمُ مِمَّا وُصِفَ لَكُمْ
Artinya: “Malaikat itu diciptakan dari cahaya, jin diciptakan dari nyala api, dan Adam diciptakan dari apa yang telah diterangkan kepadamu semua.” (HR Muslim)
Dalam beberapa ayat Al-Qur’an, malaikat juga disebut sebagai ‘rusul’ atau utusan-utusan, seperti dalam Surat Hud ayat 69: “Sungguh, utusan Kami (malaikat) benar-benar telah datang kepada Ibrahim dengan membawa kabar gembira.”
Sebagai seorang muslim dan sesama ciptaan Allah SWT, manusia harus percaya dengan keberadaan malaikat sekalipun makhluk Allah SWT ini tidak terlihat, sebagaimana tertuang pada Surah Al-Anbiya 21:19.
وَ لَہٗ مَنۡ فِی السَّمٰوٰتِ وَ الۡاَرۡضِ ؕ وَ مَنۡ عِنۡدَہٗ لَا یَسۡتَکۡبِرُوۡنَ عَنۡ عِبَادَتِہٖ وَ لَا یَسۡتَحۡسِرُوۡنَ
Artinya: “Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.”
Sifat dan Perilaku Malaikat
Sebelum mengenal nama dan tugas para malaikat, mari kita kenali terlebih dahulu seperti apa sifat dan perilakunya.
- Selalu patuh kepada Allah SWT dan tidak pernah berbuat maksiat kepada-Nya.
- Dapat berubah wujud sesuai kehendak Allah. Misalnya, Malaikat Jibril yang datang kepada Nabi Muhammad SAW menyamar seperti sahabat yang bernama Dihyah al-Kalbi, terkadang seperti sahabat dari Arab Badui.
- Tidak makan dan tidak minum.
- Tidak memiliki jenis kelamin.
- Tidak pernah letih dan tidak pula berhenti beribadah kepada Allah SWT.
- Senang mencari dan mengelilingi majelis zikir.
- Berdoa bagi hamba yang duduk menunggu salat berjamaah.
Nama-Nama Malaikat dan Tugasnya
Dalam hadis yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik, dikatakan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bertemu dengan Ibrahim yang sedang bersandar di Baitul Ma’mur. Di sana, terdapat 70 ribu malaikat. Dengan kata lain, jumlah malaikat sangatlah banyak.
Meskipun begitu, setidaknya terdapat 10 malaikat dan tugasnya yang tercatat di Al-Quran yang patut dikenali oleh setiap umat muslim.
Jibril
Ditugaskan untuk menyampaikan wahyu Allah SWT. Malaikat Jibril dikenal dengan beberapa sebutan, yaitu “Ruhul Qudus” dalam Surat Al-Baqarah ayat 87, “Ruhul Amin” dalam Surat Asy-Syu’ara ayat 192 – 194 dan “Namus” dalam hadis Nabi Muhammad SAW riwayat dari Aisyah.
Mikail
Malaikat Mikail ditugaskan untuk mengatur kesejahteraan semua makhluk Allah SWT, seperti mengatur awan, menurunkan hujan, melepaskan angin, serta membagi-bagikan rezeki.
Israfil
Ditugaskan untuk meniup terompet sangkakala yang kelak akan ditiup pada hari kiamat. Jumlah tiupan yang dilakukan oleh Malaikat Israfil sebanyak tiga kali, pertama menimbulkan ketakutan, kedua mematikan semua makhluk Allah SWT dan ketiga membangkitkan kembali semua makhluk.
Izrail
Tugas dari Malaikat Izrail adalah mencabut nyawa seluruh makhluk hidup ciptaan Allah SWT, baik manusia, hewan, jin, iblis, setan, dan malaikat apabila telah tiba waktunya.
Munkar
Bertugas untuk menanyakan dan memeriksa manusia di alam kubur mengenai amal perbuatan mereka ketika masih hidup di dunia.
Nakir
Tugas dari Malaikat Nakir adalah menanyai seluruh manusia di alam kubur mengenai amal perbuatan mereka ketika masih di dunia, sama seperti Malaikat Munkar.
Raqib
Ditugaskan Allah SWT untuk mencatat segala amal baik yang dikerjakan manusia, baik yang telah dilakukan, sedang dilakukan dan rencana baik yang hendak dilakukan.
Atid
Sebaliknya, Malaikat Atid ditugaskan untuk mencatat seluruh pekerjaan atau amal buruk setiap manusia sejak aqil baligh hingga akhir hayat.
Ridwan
Ditugaskan Allah SWT sebagai penjaga surga dan mengatur kesejahteraan penghuni surga.
Malik
Malaikat Malik tugasnya menjaga dan mengatur siksa azab bagi para penghuni neraka. Ia memiliki nama lain, yaitu Zabaniyyah.
Sumber: